Papua Bagian Tidak Terpisahkan dari NKRI

Oleh: Devaryo Valarie

Kabaroman.com – Papua merupakan bagian integral dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), sebagaimana ditegaskan oleh hukum internasional dan nasional. Tidak ada pihak yang berhak memisahkan Papua dari Indonesia. Kekayaan alam yang melimpah dan keanekaragaman budaya membuat Papua menjadi salah satu wilayah yang paling istimewa di Indonesia.

Papua, dengan sumber daya alam yang melimpah, memiliki potensi besar untuk berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan seluruh masyarakat Indonesia. Pemerintah berkomitmen untuk menjaga dan mengoptimalkan kekayaan Tanah Papua demi kemaslahatan masyarakat Papua.

Sejak Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera) tahun 1969, Papua telah resmi menjadi bagian dari NKRI. PBB, melalui Resolusi No. 2504, mengesahkan hasil Pepera ini, yang menunjukkan bahwa masyarakat Papua secara bulat memilih untuk bergabung dengan Indonesia. Integrasi Papua ini bukanlah sekadar keputusan politik, tetapi juga diakui secara internasional.

Di sisi lain, negara-negara sahabat, seperti Australia dan Fiji, turut menegaskan dukungannya terhadap kedaulatan Indonesia atas Papua. Mereka mengakui bahwa Papua adalah bagian sah dari wilayah Indonesia dan menolak gerakan-gerakan separatis yang ingin memisahkan Papua.

Pemerintah Indonesia juga terus berupaya membangun Papua melalui program pembangunan berkelanjutan dan inklusif. Infrastruktur, layanan publik, dan pemberdayaan masyarakat menjadi fokus utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.

Meski Papua menghadapi berbagai tantangan, seperti kesenjangan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan, pemerintah tetap berkomitmen untuk mengatasi masalah tersebut. Papua adalah penjaga keutuhan wilayah Indonesia, terutama dalam menjaga hubungan dengan negara-negara di kawasan Pasifik.

Papua adalah Indonesia, dan Indonesia adalah Papua. Perkembangan ekonomi, sosial, dan politik yang pesat di Papua menjadi bukti keberhasilan pemerintah dalam membangun Tanah Papua sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari NKRI.

)* Penulis adalah mahasiswi asal Papua di Surabaya.

Pos terkait