Kabaroman.com – Duta Besar Republik Indonesia untuk Oman dan Yaman, Mohamad Irzan Djohan, melakukan serangkaian pertemuan bisnis di Salalah, Oman, pada 22–24 Agustus 2025. Kunjungan ini berfokus pada promosi Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 dan upaya memperkenalkan potensi investasi di Indonesia kepada para pengusaha di sana.
Dubes Irzan bertemu dengan sejumlah tokoh bisnis penting, termasuk kelompok pengusaha Yaman yang menetap di Salalah dan pengusaha Oman yang merupakan anggota Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Salalah/Dhofar.
Pertemuan ini dihadiri oleh Ketua Kamar Dagang dan Industri Oman (Oman Chamber and Industry/OCCI) Provinsi Dhofar, Shaikh Nayef Hamid Fadel, serta Penasihat Gubernur Provinsi Dhofar, Shaikh Yaqub Awadh Al Hadrami. Turut hadir pula Ketua Asosiasi Pengusaha Yaman untuk GCC di Salalah, Shaikh Hamoud Al Ashbahi, dan beberapa pengusaha muda lainnya dari sektor properti, konstruksi, dan perabot.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan akrab, kedua belah pihak menyampaikan apresiasi atas hubungan kerja sama yang telah terjalin. Dubes Irzan memanfaatkan kesempatan ini untuk mengajak para pebisnis Oman dan Yaman berpartisipasi dalam TEI ke-40. Ia juga memaparkan berbagai peluang investasi di Indonesia, mulai dari sektor properti, manufaktur, hingga pariwisata.
Sebagai informasi, Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 akan berlangsung di BSD pada 15–19 Oktober 2025. Acara tahunan ini merupakan pameran dagang internasional yang menjadi wadah bagi produsen Indonesia untuk memperluas pasar ekspor mereka. Diharapkan partisipasi dari pengusaha Oman dan Yaman dapat semakin meningkatkan nilai perdagangan dan investasi antara kedua negara.
Langkah strategis yang diambil Dubes Mohamad Irzan Djohan ini menunjukkan komitmen kuat Indonesia dalam memperkuat hubungan bilateral dan ekonomi di kawasan Timur Tengah, sekaligus membuka jalan bagi kerja sama bisnis yang lebih luas di masa depan.
