Kabaroman.com – Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) Indonesia untuk Kesultanan Oman dan Republik Yaman, Mohamad Irzan Djohan, mengadakan pertemuan dengan pengurus Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Mukalla di Nesto Hotel, Mukalla. Pertemuan ini juga dihadiri sekitar 30 mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh studi di Yaman, serta Satgas Pelindungan WNI dari KBRI Muscat.
Dalam kesempatan tersebut, Dubes Irzan Djohan menyampaikan beberapa pesan penting. Ia mengingatkan para mahasiswa untuk tetap fokus pada pendidikan mereka, sambil memanfaatkan organisasi seperti PPI untuk meningkatkan kemampuan berorganisasi dan memperkuat kompetensi diri. “Saya juga mengingatkan pentingnya kesadaran terhadap situasi di Yaman dan kawasan sekitar, serta menjaga komunikasi yang erat dengan KBRI Muscat dan Satgas Pelindungan WNI di Mukalla,” ujar Irzan.
Pertemuan ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan tim KBRI Muscat untuk memberikan pelayanan konsuler, memperbarui data WNI, dan memberikan sosialisasi mengenai pelindungan bagi warga negara Indonesia di Yaman.
Setelah Mukalla, Irzan Djohan dan tim KBRI akan melanjutkan kunjungan ke Kota Tarim. Sebelumnya, tim KBRI telah memberikan pelayanan rekam biometrik paspor RI dan menerbitkan dokumen kekonsuleran bagi warga Indonesia di Kota Aden. Ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah Indonesia dan KBRI Muscat untuk terus memberikan pelayanan dan pelindungan terbaik bagi WNI yang berada di Yaman.