Kabaroman.com – Lebih dari 500 warga Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan, telah mengikuti ikrar kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ikrar tersebut dilaksanakan dalam rangka acara bakti sosial memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-79 yang diselenggarakan oleh Satgas Pamtas Mobile RI-PNG Yonif 503/Mayangkara, Koops Habema.
Acara yang berlangsung di Balai Kesehatan Puskesmas Batas Batu, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, dipimpin oleh Komandan Satgas, Letkol Inf Gurbasa Samosir. Dalam ikrar tersebut, masyarakat berjanji untuk mendukung TNI dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.
Ikrar kebangsaan mengangkat tema “Bersatu untuk Indonesia,” yang bertujuan untuk memperkuat rasa nasionalisme dan persatuan di tengah keberagaman yang ada di Papua. Acara tersebut dihadiri oleh personel TNI, Polri, anggota Satgas Elang, Satgas Damai Cartenz, serta Satuan Kewilayahan. Selain itu, Kepala Suku Batas Batu, Daniel Minje, dan tiga Kepala Kampung Batas Batu juga hadir bersama ratusan masyarakat setempat.
Acara dimulai dengan pembacaan ikrar yang dipimpin oleh Kepala Kampung Batas Batu, Daniel Minje, diikuti oleh peserta lainnya. Dalam ikrar tersebut, masyarakat menyatakan komitmen untuk bersama-sama membangun Papua menuju masa depan yang lebih baik.
“Hari ini, kita bukan hanya merayakan HUT TNI, tetapi juga merayakan komitmen kita untuk bersatu dalam kebangsaan. Mari kita terus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” kata Daniel Minje dalam keterangan tertulis Satgas Pamtas RI-PNG.
Sementara itu, Komandan Satgas, Letkol Inf Gurbasa Samosir, mengungkapkan kebanggaannya atas partisipasi masyarakat dalam ikrar tersebut. Menurutnya, ikrar kebangsaan ini dapat memperkuat sinergi antara TNI, Polri, dan masyarakat, serta menumbuhkan rasa cinta tanah air yang mendalam.
“Ikrar ini menunjukkan bahwa TNI-Polri dan masyarakat Papua memiliki satu tujuan yang sama, yaitu menciptakan keamanan, ketentraman, dan kesejahteraan bagi seluruh warga,” ujar Gurbasa mengakhiri.
