Kabaroman.com – Paviliun Indonesia resmi dibuka pada Senin, 22 September 2025, dalam ajang 14th Oman Health Exhibition and Conference (OHEC) di Oman Convention and Exhibition Centre (OCEC), Muscat. Acara pembukaan dilakukan oleh Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) RI untuk Kesultanan Oman dan Republik Yaman, Mohamad Irzan Djohan, bersama Wakil Menteri Luar Negeri Oman, Sheikh Khalid Almuslahi. Kehadiran delegasi Indonesia ini bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk alat kesehatan (alkes) unggulan Indonesia ke pasar Timur Tengah dan menjalin kemitraan strategis.
Pameran bergengsi yang berlangsung selama tiga hari, 22-24 September 2025, ini diikuti oleh 160 peserta dari 10 negara. Indonesia berpartisipasi dengan membawa enam perusahaan produsen alkes terkemuka yang menampilkan berbagai inovasi teknologi dan peralatan medis. Keenam perusahaan tersebut adalah PT Sugih Instrumendo Abadi, PT Global Medipro Investama, PT Miconos, PT Atara Cipta Medika, PT Halone Jane, dan PT Likuid Pharmalab Indonesia. Prosesi pembukaan ditandai dengan pemotongan pita yang disaksikan oleh Direktur Timur Tengah Kementerian Luar Negeri RI, Ahrul Tsani Fathurrahman, yang tengah melakukan kunjungan kerja ke Oman.
Para eksibitor Indonesia secara bangga memamerkan produk-produk inovatif mereka, menunjukkan potensi besar industri alkes nasional. Selain Indonesia, sejumlah negara lain yang turut serta dalam ajang OHEC antara lain India, Iran, Thailand, Uni Emirat Arab, Republik Ceko, Turki, dan Polandia. Keberagaman peserta menunjukkan pentingnya forum ini sebagai platform untuk membangun jaringan bisnis dan mengembangkan peluang pasar di sektor kesehatan.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Dubes Mohamad Irzan Djohan dan rombongan perusahaan alkes Indonesia juga mengunjungi Abeer Hospital di Ruwi, Muscat, sehari sebelum pameran. Dalam pertemuan tersebut, para produsen alkes Indonesia berkesempatan mempresentasikan produk mereka langsung kepada Direktur Abeer Hospital, Muhammed Hashim, sebagai upaya penjajakan potensi kerja sama.
Kunjungan delegasi Indonesia ke Oman kali ini juga bertepatan dengan kehadiran Tim Direktorat Timur Tengah Kemlu RI yang dipimpin oleh Direktur Ahrul Tsani Fathurrahman. Kunjungan kerja ini bertujuan untuk membahas persiapan Konsolidasi Politik (Konspol) Indonesia-Oman yang dijadwalkan akan dilaksanakan dalam waktu dekat, menambah konteks pentingnya hubungan bilateral kedua negara di berbagai sektor, termasuk kesehatan dan politik.