Prabowo Percepat Proyek Kawasan Swasembada Pangan & Energi di Wanam, Merauke

Kabaroman.com – Pemerintah mempercepat pembangunan kawasan swasembada pangan, energi, dan air nasional di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan.

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, mengatakan dalam rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto mengatakan kawasan yang akan dipusatkan di Wanam, Merauke, itu disiapkan sebagai pusat ketahanan pangan sekaligus energi nasional untuk jangka panjang.
“Urgensi program ini jelas, pertama meningkatkan stok pangan nasional, stok kita sekarang cukup, tapi dengan makanan bergizi itu nanti akan banyak sekali, 82 juta ya, tahun depan anggarannya kira-kira Rp 300-an triliun,” kata Zulhas disela rapat di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (16/9).
Ia mengatakan, meski Indonesia saat ini masih surplus beras sekitar 3 juta ton, kebutuhan pangan akan terus meningkat seiring pertumbuhan penduduk. Sementara lahan pertanian di Jawa kian berkurang.
Selain memperkuat ketahanan pangan, pemerintah juga menargetkan kawasan ini menjadi sumber lapangan kerja baru. Zulhas menyebut pembangunan kawasan tersebut bakal melibatkan banyak pihak sehingga mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar.
“Dengan percepatan ini Merauke akan menjadi motor kemandirian pangan, energi, dan air nasional sekaligus membuka kesempatan kerja luas bagi masyarakat,” ujarnya.
Meski begitu, Zulhas belum merinci berapa luas lahan yang bakal digarap maupun komoditas utama yang akan dihasilkan dari kawasan tersebut.
Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan percepatan pembangunan kawasan swasembada pangan, energi, dan air nasional melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 14 Tahun 2025 dan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 19 Tahun 2025. Dalam aturan itu, Zulhas ditunjuk sebagai ketua tim percepatan yang melibatkan 27 kementerian/lembaga.
“Inpres itu, satu, kita diminta untuk mempercepat menuju kedaulatan, terutama pangan, energi dan air. Ini kedaulatan bangsa sebetulnya. Yaitu tiga pilar, pangan, energi dan air,” kata Zulhas dalam rapat koordinasi di Kantor Kemenko Pangan, Rabu (20/8).

Pos terkait