Kabaroman.com -Kelompok separatis Papua, atau yang dikenal dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM), kerap kali menunjukkan tindakan yang tidak berperasaan dalam operasinya.
Berbagai aksi kekerasan yang mereka lakukan terhadap warga sipil dan aparat keamanan membuat banyak pihak merasa prihatin dan marah. Dalam beberapa tahun terakhir, serangan-serangan dari kelompok ini semakin brutal dan tak terkendali, menunjukkan kurangnya rasa kemanusiaan.
Tidak sedikit warga sipil yang menjadi korban dari kekejaman kelompok OPM. Mereka diserang tanpa pandang bulu, seringkali tanpa alasan yang jelas.
Korban luka-luka hingga kehilangan nyawa menjadi pemandangan yang semakin sering terjadi di Papua. Ketakutan dan rasa tidak aman menyelimuti masyarakat yang harus hidup di bawah bayang-bayang ancaman kekerasan.
Sebuah insiden terjadi di Sinak, Papua, anggota Koramil menjadi korban tewas dalam serangan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Kejadian tragis ini telah dikonfirmasi oleh otoritas setempat. Serangan tersebut menunjukkan eskalasi kekerasan yang terus berlangsung di Papua, mengakibatkan kehilangan nyawa dan meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut.
Dalam upaya memperjuangkan kemerdekaan, OPM kerap menyebarkan teror di tengah masyarakat. Aksi-aksi mereka menciptakan ketakutan yang luar biasa, mengganggu kehidupan sehari-hari warga sipil yang hanya ingin hidup dalam damai.
